Aku hanya kepak
menerbangkan namun hanya bergerak.
Melangit untuk dihempaskan, jatuh.
Friday, June 15, 2007
Wednesday, June 13, 2007
Duh jiwa,,
tiada bagimu kemulyaan
kecuali berada dalam ruang-ruang mahabbahNYA.
Bersemayam dalam kekhusyuan Iman dan Ibadah.
Jiwa,
menangkanlah cercaan dunia dengan Istiqomah
menangkanlah dalam bait-bait dzikir.
Maka tiadalah kesah yang menggumpal,
atau cemas yang mendera.
Jiwa,
tiada bagimu kemenangan kecuali yang haq.
Rindumu adalah Roja dan Khouf padaNYA.
Maka teruslah memperbaiki,
jadi baik atau kesyahidan di jalanNYA.
tiada bagimu kemulyaan
kecuali berada dalam ruang-ruang mahabbahNYA.
Bersemayam dalam kekhusyuan Iman dan Ibadah.
Jiwa,
menangkanlah cercaan dunia dengan Istiqomah
menangkanlah dalam bait-bait dzikir.
Maka tiadalah kesah yang menggumpal,
atau cemas yang mendera.
Jiwa,
tiada bagimu kemenangan kecuali yang haq.
Rindumu adalah Roja dan Khouf padaNYA.
Maka teruslah memperbaiki,
jadi baik atau kesyahidan di jalanNYA.
Monday, June 11, 2007
Duh jiwa!
Bersabarlah engkau
dalam perbatasan halal dan keberkahan.
Bersabarlah dengan penuh khusyu' cinta Sang Rahim,
Bersabarlah dengan keistiqomahan untuk memberperbaiki,
Bersabarlah, sebab kemenangan ada bersamanya.
Jika engkau merasa sangat resah,
bersegeralah berteduh
dalam payung-payung sabar dan sholat.
Sungguh Alloh tidak membebanimu dengan kadar melebihimu.
Bersabarlah engkau
dalam perbatasan halal dan keberkahan.
Bersabarlah dengan penuh khusyu' cinta Sang Rahim,
Bersabarlah dengan keistiqomahan untuk memberperbaiki,
Bersabarlah, sebab kemenangan ada bersamanya.
Jika engkau merasa sangat resah,
bersegeralah berteduh
dalam payung-payung sabar dan sholat.
Sungguh Alloh tidak membebanimu dengan kadar melebihimu.
Thursday, May 10, 2007
Dan aku masih di sini,
menunggu angin yang menghempas
atau sekedar menatap gemercik hujan rintik.
Aku masih di sini,
menunggu arus yang menghanyutkan
atau sekedar menatap daun yang mulai menguning.
Aku masih di sini,
menunggu unggun yang mengabu
atau sekedar menatap langit berganti warna.
Aku masih di sini,
menunggu debu berhimpun pusara
atau sekedar menatap detik berganti usia.
Dan aku tiada lelah,
sebab semuanya pasti berkesudahan.
dan saat itu, beban-beban mulai terlepas.
menganut seuntai sunnatullah.
menunggu angin yang menghempas
atau sekedar menatap gemercik hujan rintik.
Aku masih di sini,
menunggu arus yang menghanyutkan
atau sekedar menatap daun yang mulai menguning.
Aku masih di sini,
menunggu unggun yang mengabu
atau sekedar menatap langit berganti warna.
Aku masih di sini,
menunggu debu berhimpun pusara
atau sekedar menatap detik berganti usia.
Dan aku tiada lelah,
sebab semuanya pasti berkesudahan.
dan saat itu, beban-beban mulai terlepas.
menganut seuntai sunnatullah.
Subscribe to:
Posts (Atom)